Langsung ke konten utama

Penjelasan Mengenai Kelompok Sosial


Pada pembahasan sebelumnya, Kami Sosial ID telah membahas mengenai manusia sebagai makhluk sosial. Dalam pembahasan tersebut, Kami Sosial ID menjabarkan mengapa manusia disebut sebagai makhluk sosial, karena manusia saling bergantung satu sama lain. Selengkapnya pembahasan mengenai makhluk sosial silahkan klik disini.

Definisi Kelompok Sosial

Karena sifat naluri manusia yang memang harus berinteraksi satu sama lain, tidak menutup kemungkinan akan terbentuk kelompok akibat interaksi manusia-manusia tersebut. Menurut ahli Sosiologi Soerjono Soekanto, kelompok sosial merupakan kesatuan-kesatuan manusia yang hidup secara bersama karena saling berhubungan satu sama lain secara timbal balik dan saling memengaruhi. Oleh karena itulah faktor yang mendorong terjadinya kelompok sosial adalah kebutuhan manusia itu sendiri untuk saling berinteraksi satu sama lain.

Kelompok sosial juga menjadi alasan makhluk individu untuk terus bersosialisasi. Karena dengan kelompok sosial lah, manusia bisa bertemu dengan individu yang lain, dan kemudian saling berinteraksi.

Jenis-jenis Kelompok Sosial

Kelompok sosial dapat diklasifikasikan menjadi 2, menurut Ferdinand Tonnies. Ferdinand Tonnies membagi kelompok sosial menjadi paguyuban (gemeinschaft) dan patembayan (gesellschaft). Paguyuban merupakan kelompok sosial yang dibentuk berdasarkan kesamaan biologis atau hubungan sedarah. Misalnya perkumpulan kerabat atau keluarga.

Sedangkan Patembayan merupakan kelompok sosial yang dibentuk berdasarkan kepentingan tertentu seperti profesi, ideologi, atau kepentingan lainnya. Contoh dari kelompok patembayan adalah partai politik, komunitas hobi, perkumpulan profesi yang sama seperti dokter, dan lainnya.

Potensi Kelompok Sosial Bisa Terpecah-Belah

Kelompok sosial memang terbentuk karena kebutuhan manusia untuk berinteraksi. Namun, kebutuhan tiap manusia juga bisa berbeda-beda. Tujuan mereka berinteraksi bisa jadi tidak selalu sama dengan anggota kelompok lainnya dalam satu kelompok. Perbedaan kebutuhan, kepentingan, atau bahkan perubahan kesepakatan dalam satu kelompok, bisa menjadi alasan mengapa sebuah kelompok sosial memiliki potensi untuk terpecah-belah.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lembaga Sosial dan Masyarakat

Lembaga sosial mungkin sering terdengar oleh masyarakat, tetapi tak jarang dari masyarakat mengerti fungsi dari lembaga sosial, dan apa dampak dari lembaga sosial tersebut terhadap kehidupan masyarakat. Lembaga sosial sejatinya adalah sebuah lembaga yang berfokus dalam menegakkan norma-norma di masyarakat, mengatur interaksi dalam kehidupan masyarakat dan juga untuk menyelesaikan serta menjadi solusi terhadap masalah-masalah yang hadir dalam kehidupan sosial. Lembaga sosial sering juga disebut sebagai lembaga pemasyarakatan, biasanya adalah lembaga yang tidak mementingkan keuntungan atau non-profit, namun beberapa lembaga sosial juga merupakan lembaga profit. Lembaga sosial tidak jauh berbeda dari organisasi, yang memiliki tujuan dan kesepakatan bersama, tergantung dari apa ideologi yang dianut. Lembaga sosial memiliki beberapa jenis, setidaknya ada 7 jenis, yakni ; lembaga sosial keluarga, pendidikan, ekonomi, agama, politik, hukum, dan budaya. Lembaga sosial dalam bidang-bidang ter...

Ancaman Sosial Budaya pada Era Digital

Ancaman sosial budaya tidak terdengar asing ditelinga kita. Ancaman sosial budaya termasuk dalam ancaman non militer. Maksudnya, sebuah ancaman untuk menghancurkan suatu bangsa tanpa menggunakan jalur militer. Nah sobat Kami Sosial, apakah ancaman sosial budaya dan bagaimana ancaman sosial budaya tersebut dilakukan menggunakan teknologi digital di era digital saat ini? Mari simak artikel berikut ini. Maksud dari Ancaman Sosial Budaya Ancaman sosial budaya berarti ancaman yang ditimbulkan melalui interaksi-interaksi sosial di tengah masyarakat. Interaksi yang menimbulkan ancaman atau konflik tersebut berhubungan dengan kebudayaan. Ancaman ini juga bisa berasal dari dalam, maupun luar budaya masyarakat. Ancaman bisa berupa konflik antar masyarakat, atau masuknya budaya asing yang secara perlahan merusak isi masyarakat. Contoh ancaman sosial budaya yang berasal dari luar adalah masuknya budaya asing yang berasal dari arus globalisasi, yang tidak sesuai di masyarakat, tetapi dicoba u...